Plastik telah sangat memengaruhi kehidupan modern kita, menawarkan keterjangkauan, perlindungan makanan, kenyamanan yang ringan, dan banyak lagi. Namun, penggunaannya yang meluas juga menyebabkan pencemaran lingkungan, mencemari tanah, saluran air, dan persediaan makanan, sehingga menimbulkan risiko bagi kesehatan kita.*
Source: weforum.org, theguardian.com
Plastik membutuhkan waktu berabad-abad untuk terurai sempurna: Awalnya terfragmentasi menjadi mikroplastik yang berbahaya untuk waktu yang lama, yang secara serius mengancam lingkungan dan kesehatan kita sebelum dapat diurai oleh biologi.
Masalahnya akan semakin besar jika kita tidak menyelesaikannya: Setiap tahun, jutaan ton plastik masuk ke laut karena ulah manusia dan buruknya pengelolaan sampah. Jumlah ini diperkirakan akan meningkat seiring dengan meningkatnya penggunaan plastik secara global.
Sumber : researchgate.net
Penggunaan plastik berkelanjutan melibatkan pertimbangan yang cermat terhadap seluruh siklus hidup: dari mana bahan tersebut berasal, cara pembuatannya, dan apa yang terjadi pada plastik tersebut setelah selesai digunakan. Kita tidak bisa mengatasi polusi plastik dengan mengeluarkan lebih banyak emisi karbon, yang hanya akan memperburuk perubahan iklim.
Diperlukan Lebih Sedikit Ego, Lebih Banyak Ramah Lingkungan; Tidak ada satu "R" atau solusi yang cukup untuk menyelesaikan masalah ini. Konteks lokal dan pendekatan holistik penting dalam menciptakan solusi yang layak secara teknis dan ekonomis serta terukur. Kolaborasi sangat penting.
Representasi kehidupan nyata dari proses biodegradasi dan bio-asimilasi yang efektif dan aman dari teknologi Greenhope: Oxium, Ecoplas, dan Naturloop.
Lebih DetailBiodegradasi polietilena densitas tinggi teroksidasi dan biodegradasi plastik menggunakan mikroalga Dunaliella salina: Ini menunjukkan bagaimana mikroorganisme mengubah dan mengasimilasi produk sampingan Oxium menjadi air, karbon dioksida, dan biomassa, yang menunjukkan biodegradasi lengkap oleh mikroalga sel tunggal.
Lebih Detail